Prediksi, Peluang & Tips Taruhan untuk Dustin Poirier vs. Justin Gaethje di UFC 291
Prediksi, Peluang & Tips Taruhan untuk Dustin Poirier vs. Justin Gaethje di UFC 291
Dustin Poirier dan Justin Gaethje akan bertarung lagi usai bertemu di UFC di ESPN 29. Saat itu, Poirier unggul, menerakan kekalahan kedua bagi sang pemula di UFC. Tapi perkembangan Gaethje tak terlalu signifikan, yang hanya selangkah dari juara, tapi Khabib dan Oliveira unggul saat itu. Poirier juga mencatatkan 2 laga perebutan juara melawan rival yang sama, dan ia tak bisa menang.
Dustin Poirier
Sang Berlian adalah salah satu bintang terbesar di UFC dan ikon untuk sebagian besar penggemar. Sang petarung berusia 34 tahun ini telah berkiprah begitu lama, melakoni laga-laga besar melawan nama-nama penting di kelas ringan. Ia mencatatkan 29 kali menang dan 7 kali kalah, tapi baru-baru ini, ia menang jauh lebih sering daripada kalah.
Setelah kalah dari Oliveira di UFC 269, ia melawan Michael Chandler di UFC 291. Sang Berlian mengalahkan sang mantan juara Bellator di ronde kedua dengan pertarungan yang memukau penonton. Selama 3 tahun terakhir, ia menang 2 kali atas Conor McGregor dan Dan Hooker serta kalah dari Khabib. Poirier juga mengalahkan nama-nama seperti Eddie Alvarez, Max Holloway, Anthony Pettis dll.
Ia sosok petarung yang lincah yang tahu cara bergular dan bertarung berdiri. Kami menyaksikannya bertarung hingga ke lantai saat melawan Khabib, tapi karena posturnya yang besar, ia biasanya hilang tenaga di posisi ini. Beda jika ia berdiri karena ia tahu cara menguasai tempo dan menekan sang lawan.
Justin Gaethje
Mungkin tak ada sebutan yang lebih cocok untuk Gaethje daripada saat ini – Tajuk Utama. Di setiap laganya, setidaknya ada 1 tajuk utama yang menjabarkannya luar biasa. Ini alasan ia menjadi salah satu petarung UFC paling populer. Gaethje memiliki rekor 24 menang dan 4 kalah, satu saat melawan Dustin.
Setelah kegagalan itu, ia meledak, mengalahkan James Vick, Edson Barboza, Donald Cerrone, dan Tony Ferguson, membuatnya berpeluang merebut juara. Khabib unggul darinya dan Gaethje bertahan tanpa sabuk juara. Ia melawan Michael Chandler di laga tahun ini, menang atas keputusan mutlak dan sempat mengincar tahta, tapi kali ini, Oliveira menolak tantangannya. Di laga terakhirnya di UFC 286, Gaethje unggul atas Rafael Fiziev dengan keputusan mayoritas.
Ia petarung mematikan, dengan 19 dari 24 kemenangannya diraih dengan KO. Antara kaki atau tangan, pukulannya begitu mematikan dan tak ada banyak petarung sekuat dirinya.
Pertarungan ini akan begitu luar biasa, kami yakin betul. Tapi Poirier sedikit unggul berkat pitingan dan kemampuan gulatnya. Sang Berlian jauh lebih unggul di lantai, temapt yang tidak dikuasai Gaethje.
Prediksi kami: Poirier menang